Produk Masal

Ketentuan Pemesanan Produk Masal dari Tembaga ataupun Kuningan

1. Tahap Awal:

• Diskusi Desain: Pertama, lakukan diskusi detail mengenai desain produk yang diinginkan. Pastikan semua detail, termasuk ukuran, bentuk, dan finishing, terdokumentasikan dengan jelas.
• Pembuatan Prototipe: Setelah desain disetujui, langkah selanjutnya adalah pembuatan prototipe. Prototipe ini akan menjadi acuan untuk pembuatan master cetakan.
• Pembuatan Master Cetakan: Master cetakan dibuat berdasarkan prototipe yang disetujui. Proses ini membutuhkan keahlian khusus dan peralatan yang tepat.

2. Komponen Biaya:

• Biaya Master Cetakan: Biaya ini merupakan biaya utama dalam pembuatan cetakan. Biaya ini dipengaruhi oleh:
  • Kompleksitas Desain: Desain yang rumit dan detail akan membutuhkan waktu dan keahlian yang lebih tinggi, sehingga biaya master cetakan akan lebih mahal.
  • Ukuran Cetakan: Cetakan yang besar akan membutuhkan bahan baku yang lebih banyak, sehingga biaya master cetakan juga akan lebih tinggi.
  • Bahan Cetakan: Bahan cetakan yang berkualitas tinggi, seperti baja tahan karat, akan lebih mahal dibandingkan dengan bahan yang lebih umum.
• Biaya Produksi: Biaya ini mencakup biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya listrik, dan biaya operasional lainnya.
  • Bahan Baku: Harga tembaga dan kuningan dapat fluktuasi, sehingga penting untuk mendapatkan informasi terkini tentang harga bahan baku.
  • Jumlah Pesanan: Semakin banyak jumlah pesanan, semakin rendah biaya produksi per unit.
• Biaya Finishing: Biaya finishing tergantung pada jenis finishing yang dipilih. Finishing yang lebih kompleks, seperti patina atau electroplating, akan lebih mahal.

3. Ketentuan Pemesanan:

• Minimal Order: Biasanya terdapat minimal order untuk pemesanan produk masal. Minimal order ini ditentukan berdasarkan biaya master cetakan dan biaya produksi.
• Waktu Pengerjaan: Waktu pengerjaan tergantung pada kompleksitas desain, jumlah pesanan, dan ketersediaan bahan baku.
• Pembayaran: Pembayaran biasanya dilakukan dalam dua tahap:
  • DP (Down Payment): DP biasanya dibayarkan saat pemesanan untuk menutup biaya master cetakan.
  • Pelunasan: Pelunasan dilakukan setelah produk selesai diproduksi dan siap dikirim.

4. Pertimbangan Lainnya:

• Kualitas Cetakan: Pastikan master cetakan dibuat dengan kualitas yang tinggi agar produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik dan konsisten.
• Perawatan Cetakan: Cetakan perlu dirawat dengan baik agar tetap dalam kondisi yang baik dan dapat digunakan untuk jangka waktu yang lama.
• Perubahan Desain: Jika ada perubahan desain setelah master cetakan dibuat, akan ada biaya tambahan untuk pembuatan master cetakan baru.

5. Contoh Perhitungan Biaya: